Pertaruhan Nama Besar
Sabtu, 12 Juni 2010 – 06:32 WIB

DISOROT - Lionel Messi dalam salah satu sesi latihan tim Tango Argentina, di Pretoria, Kamis (10/6) lalu. Foto: Chris McGrath/Getty Images/FIFA.com.
"Messi adalah pemain terbaik dunia dan ketika dia menguasai bola, maka kami punya lebih banyak kemungkinan (untuk menang)," ujar Maradona seperti dilansis Reuters. "Puji syukur kepada Tuhan Messi dilahirkan sebagai orang Argentina. Kami lapar untuk menjadi jawara. Saya melihat saat ini situasinya sama dengan 1986. Meski Messi datang dengan situasi yang lebih baik dari yang saya rasakan pada 1986," sambungnya.
Baca Juga:
Messi adalah pemain terbaik dunia 2009. Pemain berusia 22 tahun itu pada musim 2009/2010 menjadi sop scorer Liga Primera dengan 34 gol. Secara keseluruhan, di pentas Eropa Messki mengemas 47 gol.
Namun torehan bersama klub itu sama sekali berbeda dengan performnya bersama timnas. Di mana dari 44 kali main, Messi baru bisa mencetak 13 gol. Penampilan yang njomplang itu sempat membuat sebagian suporter Argentina geram dan menghujat pemain yang disebut-sebut sebagai titisan Maradona itu.
Messi sendiri menyadari adanya sorotan itu. Tapi pemain yang hanya bertinggi 169 centimeter itu menanggapinya dengan santai. "Kritikan terhadap bagaimana permainan saya, sama sekali tidak menyakiti perasaan saya," ujar Messi. "Saya tidak akan berubah. Saya tetap akan main dengan gaya yang sama. Saya harap bisa melakukan apa yang saya lakukan bersama Barcelona di timnas Argentina," beber Messi.
JOHANNESBURG - Argentina disebut-sebut menjadi salah satu tim unggulan untuk menjadi juara Piala Dunia 2010 Afrika Selatan (Afsel). Salah satu alasannya
BERITA TERKAIT
- Gamers Wajib Simak, Berbagi ID dan Password Punya Risiko Besar
- Respons Manajemen Persib Soal Perubahan Jadwal Melawan Persis
- Liga 1: Ramalan Nick Kuipers saat Persib Menjamu Barito Putera
- Liga 1: Persib Bertekad Sapu Bersih 3 Laga Tersisa Meski Sudah Mengunci Gelar Juara
- Imbauan Polresta Bandung kepada Bobotoh yang Akan Merayakan Persib Juara
- Reaksi Mikel Arteta Setelah Arsenal Tersingkir dari Liga Champions