Perubahan Drastis Luke Skywalker dan Kepergian Putri Leia

Perubahan Drastis Luke Skywalker dan Kepergian Putri Leia
Mark Hamill Sebagai Luke Skywalker di Star Wars: The Force Awakens. Foto: Youtube

Ayah tiga anak tersebut membutuhkan dua tahun persiapan sebelum kembali tampil sebagai Luke. Dia mengaku sempat ragu sebelum menerima tawaran dari Lucasfilm, studio yang menggarap Star Wars.

Penggemar duo komedian Laurel-Hardy itu menuturkan, awalnya, kreator Star Wars George Lucas hanya merencanakan tiga film. ’’Jika ada film lagi, aku mungkin cuma muncul sekilas,’’ ucapnya.

Setelah maju mundur, Hamill akhirnya meneken kontrak untuk trilogi ketiga Star Wars itu. ’’Anggap saja, ini seperti akhir film 007. Setelah terlibat misi, yang perlu kalian lakukan adalah menyelesaikannya,’’ ujarnya.

Pemilik dua piala Aktor Terbaik Saturn Awards tersebut menyatakan, perubahan karakter Luke benar-benar di luar bayangannya. Sang Jedi terakhir ternyata masih memiliki peran penting di episode kedelapan.

’’Kukira bukan lagi tentang Luke. Tapi, aku terkejut dengan apa yang disuguhkan Rian (Johnson),’’ kata Hamill. Memangnya apa? ’’Rahasia,’’ godanya.

Hamill juga menceritakan perasaannya ketika kehilangan Carrie Fisher (Princess Leia Organa). Menurut dia, syuting Star Wars tak akan pernah sama tanpa Fisher.

Apalagi, sebelumnya, mereka selalu dikenal bertiga, bersama dengan Harrison Ford (Han Solo). ’’Kami selalu bertiga atau setidaknya berdua. Tidak pernah terpisah,’’ tuturnya.

Namun, di film kedelapan, dia lebih banyak syuting sendirian. Ford ’’pamitan’’ di film ketujuh Star Wars. Sementara itu, Fisher meninggal akhir tahun lalu, di tengah proses produksi.

Sumber Jawa Pos

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News