Perusahaan Korea Minati Bisnis Galangan Kapal Indonesia

jpnn.com - jpnn.com - Ikatan Perusahaan Industri Kapal dan Lepas Pantai Indonesia (Iperindo) menggandeng Korea Marine Equipment Association guna memenuhi kebutuhan komponen kapal domestik.
Hal itu dilakukan untuk meningkatkan persentase tingkat komponen dalam negeri (TKDN).
Ketua Iperindo Jatim Romeo Hasan Basri mengestimasikan besaran TKDN kapal saat ini baru sekitar 30 persen. Selebihnya harus impor.
Padahal, TKDN kapal pernah mencapai 60 persen ketika ada perusahaan dalam negeri yang berkonsentrasi pada perakitan komponen utama kapal.
’’Kami berharap kerja sama dengan Korea tidak sekadar membeli komponen dari sana. Tapi, ada kegiatan perakitan di dalam negeri, khususnya di Jatim,’’ ujar Romeo di Surabaya, Rabu (15/2).
Di Jatim tercatat ada sekitar 20 perusahaan galangan kapal.
Salah satu poin kerja sama dengan Korea Marine Equipment Association adalah on-the-job-training bagi teknisi galangan kapal Jatim di Korea.
Kerja sama tersebut diyakini bisa mendongkrak TKDN industri perkapalan. ’’Kalau bisa, TKDN separuh. Sisanya impor,’’ lanjutnya.
Ikatan Perusahaan Industri Kapal dan Lepas Pantai Indonesia (Iperindo) menggandeng Korea Marine Equipment Association guna memenuhi kebutuhan komponen
- Pelindo & Kemenhub Dorong Investasi di Sektor Maritim Lewat Indonesia Maritime Week 2025
- MDI Ventures lewat Amvesindo Ambil Peran dalam Peluncuran Maturation Map
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Ini Salah Satu Pilihan Investasi Optimal di Tengah Tantangan Ketidakpastian Ekonomi Global
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Bertemu Menkeu AS, Menko Airlangga Bahas Tarif Resiprokal hingga Aksesi OECD