Pesan Istimewa dari Komjen Agus Andrianto Buat Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri, Komjen Agus Andrianto menerima sejumlah tamu istimewa di ruang kerjanya di Kompleks Mabes Polri, Jakarta, Jumat (23/10) kemarin.
Perwira tinggi Polri kelahiran Blora itu menerima audiensi DPP Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) dan DPD APDESI Sumatera Utara.
DPD APDESI Sumut diwakili oleh Suparman (Ketua DPD), Hajeman (Kades Bandar Labuhan), Alfian (Kades Dagang Kelambir), Sugianto (Kades Dalu XA Deli Serdang), Sudarman (Kades Pulau Johor), dan Syamsul Bahri (Kades Sei Limbat, Langkat), serta didampingi oleh Ipin Arifin (Sekjen DPP Apdesi Pusat) dan Ipung Surya (Wasekjen DPP Pusat).
Menurut Komjen Agus, sebagai organisasi yang anggotanya adalah sejumlah kepala desa, APDESI bisa mengambil peran mendorong anggotanya untuk melahirkan inovasi demi pembangunan masyarakat desa, terutama dalam membantu masyarakat menghadapi dampak pandemi COVID-19.
"Dampak COVID-19 bukan hanya kesehatan, tetapi perekonomian dan dampak-dampak lain bahkan sampai ke sosial politik. Arahan Presiden agar gas dan remnya diatur, karena kita tidak bisa memfokuskan kesehatan dan mengabaikan masalah perekonomian,” kata Agus.
Dia juga menekankan, aparat desa adalah tokoh lapis paling bawah di masyarakat yang menjadi garda terdepan untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Aparat desa bisa menjadi pendorong agar semua elemen masyarakat kompak dan bersatu untuk menghasilkan kekuatan yang sangat luar biasa.
Mantan Kapolda Sumut itu berpendapat, di sektor ekonomi, banyak potensi desa yang bisa dijadikan sebagai objek wisata. Salah satunya adalah objek wisata sawah.
Komjen Agus Andrianto menerima sejumlah tamu istimewa di ruang kerjanya beberapa hari yang lalu.
- Sahroni Puji Keberhasilan Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polri Tingkatkan Hasil Panen Jagung
- Dedi Mulyadi Ungkap Kriteria Pelajar yang Dikirim ke Barak TNI
- PPATK Apresiasi Kinerja Pemerintah dan Polri dalam Penindakan Judi Online
- Keberadaan Kasat Reskrim Iptu Tomi yang Hilang saat Memburu KKB pada 2024 Masih Misteri
- Penyelundupan Narkoba ke Rutan Polresta Samarinda, 3 Polisi Terancam PTDH
- RKUHAP Tak Akan Menjadikan Kepolisian & Kejaksaan Tumpang Tindih Tangani Perkara