Petani: Alat Mesin Pertanian Picu Lonjakan Produksi
jpnn.com, SUKOHARJO - Perlahan tapi pasti para petani bergantian merasakan manfaat dari transformasi pertanian tradisional ke moderen yang didorong pemerintah.
Kementerian Pertanian (Kementan) merealisasikan upaya ini salah satunya dengan mendistribusikan ribuan alat mesin pertanian ke sejumlah daerah.
Para petani di Sukoharjo, Jawa misalnya, mereka mengaku sangat terbantu dengan bantuan yang disalurkan Kementan.
Hal ini diungkapkan petani setempat, Karjono. Menurut dia, semua mesin sudah beroperasi dan digunakan petani setiap hari.
"Tentu saja sangat bermanfaat, utamanya dalam peningkatan produksi. Kami mengucapkan terima kasih atas bantuan pemerintah," kata Karjono, Sabtu (13/4).
Menurut Karjono, ada lima desa yang menggunakan alsintan bantuan Kementan. Kelima Desa itu antara lain Wareng dan Galangan. Kata dia, para petani dari 5 desa tersebut sama-sama memiliki hak dalam menggunakan mesin.
"Terus terang ini sangat bermanfaat sekali bagi kami yang sehari-hari bertani. Selama ini kami tidak pernah mendapat perhatian sebesar ini dari pemerintah. Maka itu, kami sangat senang dan bersyukur," katanya.
Jor joran Kementan dalam mendistribusikan Alsintan telah lama menunjukkan hasil menggembirakan.
Dengan teknologi, kami harapkan generasi milenial mau bercocok tanam, peduli dengan nasib petani dan siap meningkatkan produksi pangan kita.
- Begini Jurus Kementan Kendalikan Harga Bawang Merah
- Petani di Jateng Terima 10 Ribu Alsintan, Nana Sudjana Optimistis Produksi Pangan Meningkat
- Pengumuman, Petani Terdaftar Bisa Tebus Pupuk Bersubsidi di KPL Resmi
- BPJPH-Ditjen PKH Koordinasikan Percepatan Sertifikasi Halal Produk Olahan Peternakan
- Mentan Amran Serahkan Alsintan Senilai Rp 200 M Untuk Petani di Jatim
- Hari Pertama Kerja, Mentan Amran Tancap Gas Cetak 500 Ribu Hektare Sawah di Merauke