Petani Sawit Minta Perlindungan Harga TBS
Harga Lebih Baik, Sawit Dijual ke Malaysia
Kamis, 10 November 2011 – 12:17 WIB
Beberapa solusi kemudian ditawarkan anggota DPRD Nunukan. H Muhammad Nasir misalnya. Dia menyarankan pemerintah daerah secara bersungguh-sungguh menerapkan harga TBS sesuai Peraturan Menteri Pertanian tentang penetapan pembelian harga TBS. Disamping memfasilitasi hubungan petani dengan pabrik sawit lokal.
Disisi lain Wakil Ketua DPRD Nunukan Hj Ngatidjan Ahmadi memandang, sistem pembelian sawit khususnya di daratan Simenggaris belum begitu terjamin keamanannya. Sebab, umumnya pembeli atau tengkulak yang datang sendiri ke perkebunan. Begitu juga ketika transaksi pembelian dilakukan, tidak disertai dokumen sah yang membuktikan keabsahan transaksi tersebut.
"Selain itu petani cenderung bertindak sendiri. Kita juga tidak menyalahkan. Karena semua petani ingin mendapatkan hasil penjualan mereka secepat mungkin. Namun yang perlu dilakukan adalah, petani harus lebih bersatu dan terwadahi melalui asosiasi petani," pungkasnya. (dra/ash)
NUNUKAN – Puluhan Ketua Kelompok Petani Sawit Non Plasma mendatangi gedung DPRD Nunukan. Kedatangan para petani yang berasal dari daratan Simenggaris
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- PMKRI Toraja Desak Penjabat Gubernur Sulsel Prioritaskan Membenahi Infrastruktur Jalan
- Kebakaran Rumah di Bawah Flyover Manahan Solo, 25 Warga Dievakuasi
- Kasus Balon Udara Meledak di Ponorogo, 14 Orang Jadi Tersangka
- Edistasius Endi: PPPK Harus Menjalankan Fungsi sebagai Perekat Bangsa
- Brimob Polda Sumsel Gagalkan Penyelundupan 11 Ton BBM Ilegal
- Diduga Korupsi Dana Pengelolaan Kebun Sawit 500 Hektare, Direktur BUMDes Ditahan Kejati Riau