PGRI: Vaksin Covid-19 jadi Paspor Guru Untuk Mengajar

PGRI: Vaksin Covid-19 jadi Paspor Guru Untuk Mengajar
Ilustrasi, vaksin Covid-19. Foto: Ricardo/JPNN.com

"Sekarang itu posisinya terbalik, guru-guru sangat berkeinginan mendapatkan vaksin," ungkapnya.

PGRI sejak awal berharap guru menjadi prioritas proses vaksinasi massal yang dilakukan pemerintah.

 

"Dari 5,8 juta vaksin yang disediakan untuk tenaga pendidik, sejak awal termasuk saya yang divaksin perdana, guru-guru langsung merespon kapan kami bu? Intinya tidak ada penolakan dari guru," tegasnya.

Dia menambahkan, tanggung jawab seorang pendidik harus segera melakukan pembelajaran di sekolah dengan aman dan nyaman serta persyaratan lainnya.

Vaksinasi para guru juga akan membuka mata dunia bahwa Indonesia sangat serius menempatkan sektor pendidikan sebagai langkah utama memutus mata rantai penularan Covid-19.

Baca Juga: Potensi Kredit UMKM Masih Besar, Saatnya Bank Ambil Peluang

"Kami sudah siap. Selanjutnya adalah kerja keras bersama agar dalam waktu yang sesingkat-singkatnya bisa efektif dan efisien pelaksanaan vaksin di seluruh daerah sehingga Juli bisa memulai proses belajar mengajar tatap muka," harapnya.  

Ketum PB PGRI memastikan seluruh guru siap untuk menerima vaksin sebagai paspor mengajar.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News