Piala Presiden Dapat Rekomendasi Izin Asal...

jpnn.com - JAKARTA- Piala Presiden tak akan terganggu izinnya selama pihak operator, Mahaka Sport, mematuhi syarat dari Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI). Salah satu syarat itu adalah agar operator mengubah nama klub Persebaya.

CEO Mahaka Sport, Hasani Abdul Gani, menyebut masalah Persebaya dan Arema Cronus merupakan masalah krusial untuk mendapatkan rekomendasi. 

Jika Persebaya diminta mengganti nama klub, maka manajemen Arema Cronus diminta tak menggunakan PT Arema Indonesia dan menjadi panitia pertandingan penyisihan grup. 

"Kalau tetap namanya Persebaya, rekomendasi tidak keluar. Tadi ada dialog segitiga antara saya, BOPI, dan pemilik Persebaya via telepon. Persebaya berjanji memberikan nama tambahan," kata Hasani usai bertemu dengan BOPI di kantor Kemenpora, Senayan, Kamis (20/8) sore.

Sebelumnya, pendukung Persebaya 1927 yang didukung mayoritas suporter Bonek di Surabaya, meminta Mahaka untuk melarang penggunaan klub dengan nama Persebaya. Alasannya, proses sengketa penggunaan nama Persebaya masih berjalan sampai saat ini di pengadilan niaga Surabaya. (dkk/jpnn)