Picu Kerusuhan SARA, Sri Lanka Blokir Facebook

Picu Kerusuhan SARA, Sri Lanka Blokir Facebook
Tentara dan polisi Sri Lanka berjaga di depan sebuah masjid pasca insiden kekerasan antimuslim di Distrik Kandy. Foto: ucanews.com

Selain itu, Facebook juga mengaku telah menanggapi situasi yang terjadi di Sri Lanka.  

“Kami berhubungan dengan pemerintah maupun organisasi non-pemerintah untuk mendukung upaya identifikasi dan menghapus konten semacam itu," tulis keterangan itu. (mg9/jpnn)


Pemerintah Sri Lanka menganggap Facebook melakukan pembiaran terhadap penyebaran ujaran kebencian dan hoaks


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News