Pidato dan Tangis Gus Mus Redam Kegaduhan Muktamar NU
Senin, 03 Agustus 2015 – 16:46 WIB
"Cuma sedikit yang kami sepakati sebagai solusi. Apabila ada pasal yang belum disepakati dalam tatib (tata tertib, red) dan tak bisa dputuskan melalui musyawarah mufakat, maka akan dilakukan pemungutan suara hanya oleh rais syuriah. Ini kami lakukan karena kiai-kiai akan memilih imam mereka sendiri," tegasnya.
Baca Juga:
Usai Gus Mus menyampaikan pidato, tak seorangpun dari muktamirin yang protes. Setelah pembacaan doa, sidang pleno dilanjutkan dengan menetapkan seluruh pasal dalam Tatib. Agenda nanti malam akan dilanjutkan dengan penyampaian laporan pertanggungjawaban PBNU periode 2010-2015.(fat/jpnn)
JAKARTA - Polemik tentang penerapan sistem ahlul halli wal aqdi (AHWA) dalam pemilihan rais aam syuriah Nahdlatul Ulama (NU) yang menimbulkan kisruh
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kecelakaan Rem Blong di Bromo: Ini Daftar Nama Korban Meninggal Dunia
- 9 Siswa Tewas, Kemendikbudristek Diminta Moratorium dan Mengubah Konsep Study Tour
- Korban Meninggal Akibat Galodo di Sumbar Bertambah Jadi 50 Orang
- Pendaftaran CPNS 2024: Di Sini Ada 150 Kursi Jalur Afirmasi
- Kemnaker Terus Mendorong Balai Latihan Kerja Komunitas Jadi Inkubator Wirausaha
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran Sekolah Kedinasan Siap Dibuka, Oh Betapa Senangnya, tetapi Ada yang Tak Beres