Pilgub Sultra 2018: Hindari Janji tanpa Bukti

Pilgub Sultra 2018: Hindari Janji tanpa Bukti
Pasangan calon nomor urut tiga di Pilgub Sultra 2018, Rusda Mahmud - Sjafei Kahar menghadiri kampanye akbar pelataran Alun-alun Lasusua, Kolaka Utara. Foto Kendari Pos/JPNN.com

jpnn.com, KOLAKA UTARA - Pasangan calon nomor urut tiga di Pilgub Sultra 2018, Rusda Mahmud - Sjafei Kahar menghadiri kampanye akbar pelataran Alun-alun Lasusua, Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, Rabu (9/5).

Kampanye ini dihadiri petinggi partai pendukung dan pengusung serta ribuan warga. RM - SK diusung oleh PKB, PPP, Demokrat.

Di hadapan pendukunya, Rusda Mahmud mengingatkan agar jangan salah dalam memilih pemimpin Sultra. Menurutnya, masyarakat harus memilah orang yang sudah terbukti memimpin daerah dan mereka adalah Rusda-Sjafei.

“Salah memilih gubernur, lima tahun masyarakat akan merasakan akibatnya. Bisa saja pelayanannya kacau, pembangunan itu-itu saja atau pendidikan tidak ada perkembangan,” katanya.

Rusda menegaskan, masyarakat sudah bisa menilai apa yang telah dirinya lakukan selama memimpin Kolut.

“Kalau saya mau menghindari janji-janji yang sudah terucap, maka mudahkan dicari. Sebab, rumah saya ada di sini (Kolut). Tapi, saya sudah buktikan selama memimpin daerah ini, semua janji ditepati,” katanya.

Kalau rasa percaya itu, lanjut RM masih tertanam di hati masyarakat Kolut maka bersiaplah menanti Sultra cepat membangun Kolut yang lebih berkembang bersama-sama 16 kabupaten/kota di Bumi Anoa sebagai provinsi yang terdepan.

“Mimpi dan cita-cita RM-SK adalah membangun Sultra lebih baik. Jika terpilih dan nyatanya tidak ada kemajuan kami akan mengundurkan diri, pegang kata-kata saya,” tegasnya yang diikuti gemuruh tepuk tangan masyarakat.

Pasangan calon nomor urut tiga di Pilgub Sultra 2018, Rusda Mahmud - Sjafei Kahar menghadiri kampanye akbar pelataran Alun-alun Lasusua, Kolaka Utara.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News