PISPI Menyikapi Krisis Petani Muda dengan Cara Ini

PISPI Menyikapi Krisis Petani Muda dengan Cara Ini
Para pembicara pada kegiatan rembuk dan seminar nasional pada puncak acara Perhimpunan Sarjana Pertanian Indonesia (PISPI) di Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (12/5). FOTO: Dok. PISPI

Sementara itu, Catur Budi Harto Direktur Bisnis Kecil dan Jaringan BNI yang juga Bendahara Umum PISPI merespons dan mengajak Sarjana-sarjana pertanian melalui PISPI untuk mendukung dan memanfaatkan program pemerintah.

Saat ini ada program Perhutanan Sosial dan Kartu Tani yang bisa digunakan dan sangat membantu bagi yang mau usaha tani dengan memanfaatkan tanah-tanah terlantar milik BUMN.

Selaku direktur BNI, dia juga mengajak PISPI Jateng, PISPI Jatim dan PISPI Jabar untuk verifikasi dan penyaluran kartu tani terkait berubahnya kebijakan kepada penerima. Program kartu tani dan perhutanan sosial.

“Jangan takut dan ragu untuk menjadi pengusaha pertanian. Seluruh BUMN bersinergi dan bersatupadu untuk membangun dan membantu sektor pertanian,” katanya.

Ketua BPP PISPI, Kamhar Lakumani menegaskan kesiapan PISPI untuk menjadi penggerak dan pendorong tumbuh kembangnya pelaku usaha agribisnis. Apalagi ada peluang akses perbankan, utamanya bank pelat merah yang mendapatkan mandat pemerintah bersama BUMN lainnya untuk membantu pertanian.

“Ini adalah peluang yang mesti dimanfaatkan sebagai antisipasi dan upaya mewujudkan Indonesia emas 2045 dengan memanfaatkan bonus demografi yang jika diabaikan bisa menjadi beban,” katanya.(fri/jpnn)


Perhimpunan Sarjana Pertanian mengadakan serangkaian kegiatan yang menjadi puncak agenda Perhimpunan Sarjana Pertanian Indonesia (PISPI) di Makassar,


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News