PKB dan PKS Bertemu, Sepakat Akhiri Masalah Politik Masa Lalu

PKB dan PKS Bertemu, Sepakat Akhiri Masalah Politik Masa Lalu
Ketua Umum PKB A Muhaimin Iskandar (kiri) dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu dalam pertemuan bertitel Silaturahmi Kebangsaan di DPP PKB, Jakarta Pusat, Rabu (28/4). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Para elite Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyambangi kantor pusat Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Jalan Raden Saleh, Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (28/4).

Ketua Umum DPP PKB A Muhaimin Iskandar selaku sahibulbait menyambut langsung kedatangan para pengurus teras PKS yang dipimpin langsung presidennya, Ahmad Syaikhu.

Syahdan, elite kedua parpol itu bertemu dalam acara bertitel Silaturahmi Kebangsaan. Sekjen PKB Hasanuddin Wahid menyatakan kedua parpol mencapai kata sepakat tentang upaya menyelesaikan permasalahan politik beberapa tahun terakhir ini.

"Kami (PKB dan PKS) sepakat permasalahan politik sisa-sisa dari pemilihan legislatif, pilkada masa lalu, diselesaikan," ujar Hasanuddin.

Dia menegaskan PKB dan PKS tak mau politik membuat umat menjadi korban. "Kami tidak ingin lagi ada umat yang terluka gara-gara politik," tegasnya.

Gus Udin -panggilan akrabnya- menyatakan PKB dan PKS memiliki kesamaan. Kedua parpol itu sama-sama berbasis keumatan.

Menurut Hasanuddin, perbedaan antara PKB dan PKS saat ini hanya posisi politik terhadap pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Saat ini PKB merupakan partai pendukung pemerintahan. "Kami yang di dalam mempunyai pandangan yang lengkap dari sahabat-sahabat PKS dari luar pemerintahan," ucap Hasanuddin.

Para elite PKB dan PKS bertemu dalam Silaturahmi Kebangsaan untuk menyelesaikan berbagai sisa permasalahan politik lampau.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News