Plesiran Pejabat BUMN Lebih Parah

Berani Ajak Perempuan Bukan Istri

Plesiran Pejabat BUMN Lebih Parah
Plesiran Pejabat BUMN Lebih Parah
"Tapi disaat sejumlah anggota Komisi VIII DPR kunker ke Arab Saudi dan harus nombok biaya hotel 100 dolar Amerika perharinya tidak satupun media memberitakannya," kata Tjatur.

Berbagai kasus yang melibatkan anggota DPR adalah kasus receh yang nilainya jauh di bawah yang terjadi di pemerintahan dan BUMN. Tapi kasus menghamburkan-haburkan uang negara oleh pemerintah dan BUMN jauh lebih besar dan berdampak terhadap keuangan negara.

"Masyarakat tidak menyorot korupsi di BUMN karena memang sulit untuk diungkap sebab korupsi itu dilakukan dengan suatu konspirasi yang sempurna," pungkasnya. (fas/jpnn)

JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (F-PAN) di DPR, Tjatur Sapto Edy mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengawasi plesiran para


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News