PLN Bisa Hemat Rp 18 Triliun
Sabtu, 10 Maret 2018 – 07:37 WIB

Gardu Listrik. Ilustrasi. Foto dok JPG/JPNN.com
Sebelum ada penetapan harga, PLN harus membeli batu bara jenis tersebut sebesar USD 50 hingga USD 55 per ton.
Setelah penetapan, harganya turun sekitar USD 37 per hingga USD 40 per ton.
Adapun batu bara dengan nilai kalori 6.000 kcal per kilogram hanya berkontribusi sekitar 0,8 persen.
Sebenarnya, adanya harga khusus batu bara bisa menurunkan tarif listrik asalkan komponen lain penentu harga listrik juga turun.
”Tetapi, sekarang, kan, ada komponen lain yang tidak juga disesuaikan seperti valuta asing dan ICP,” terang Iwan. (vir/c6/fal)
Penetapan harga batu bara untuk kelistrikan nasional oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menjadi angin segar bagi PLN
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- PLN IP Berdayakan Penyandang Disabilitas Untuk Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik
- PLN IP Penuhi Kebutuhan Energi Bersih Untuk Masyarakat Wilayah Terluar
- Perkenalkan Profil Perusahaan, PLN IP UBH Gelar Casual Meeting Bersama Wartawan
- PLTS Terapung Saguling Jadi Proyek Pertama yang Dibiayai Publik & Swasta
- GEAPP Dorong Percepatan Penerapan Energi Bersih di RI, Perlu Kerja Sama Multipihak
- Kembangkan Energi Surya, PLN Indonesia Power Perkuat Industri PLTS dari Hulu ke Hilir