PLN Perbaiki Jaringan Distribusi di Lombok
Selasa, 07 Agustus 2018 – 19:02 WIB

PANIK: Pengunjung Mall Bali Galeria berhamburan keluar gedung untuk menyelamatkan diri saat gempa 7.0 SR terjadi di Lombok Utara, Minggu (5/8) petang. Foto: istimewa for Radar Bali
Kondisi beban puncak listrik saat ini turun dibanding sebelum gempa karena kegiatan usaha, seperti mall, hotel, toko dan perkantoran berhenti sementara atau tutup. Beban puncak siang ini sebesar 113 MW dibandingkan rata-rata kondisi normal beban pada siang hari, yakni 155 MW.
Untuk daya mampu pembangkit di sistem kelistrikan Lombok sebesar 172 MW dan diupayakan terus bertambah dengan persiapan sinkronisasi PLTU Jeranjang unit #3 kapasitas 25 MW untuk beroperasi.
Selain memulihkan kelistrikan, tim bantuan sosial PLN Peduli bergerak cepat untuk memberikan bantuan kepada masyarakat Desa Selat, Kecamatan Narmada, Lombok Barat untuk memberikan pertolongan pertama dan penanggulangan bencana.(chi/jpnn)
Sekitar 40 ribu pelanggan di Senggigi dan Tanjung masih mengalami padam listrik dengan perkiraan beban ± 10 MW.
Redaktur & Reporter : Yessy
BERITA TERKAIT
- PLN IP Berdayakan Penyandang Disabilitas Untuk Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik
- PLN IP Penuhi Kebutuhan Energi Bersih Untuk Masyarakat Wilayah Terluar
- Perkenalkan Profil Perusahaan, PLN IP UBH Gelar Casual Meeting Bersama Wartawan
- PLTS Terapung Saguling Jadi Proyek Pertama yang Dibiayai Publik & Swasta
- GEAPP Dorong Percepatan Penerapan Energi Bersih di RI, Perlu Kerja Sama Multipihak
- Kembangkan Energi Surya, PLN Indonesia Power Perkuat Industri PLTS dari Hulu ke Hilir