PM Suga Mundur, Begini Situasi Politik Jepang Terkini

PM Suga Mundur, Begini Situasi Politik Jepang Terkini
Presiden Joko Widodo bersama Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa (20/10). Biro Pers Sekretariat Presiden

5) Selanjutnya, perdana menteri baru Jepang akan menghadapi pandemi COVID-19 yang tidak menunjukkan tanda-tanda mereda. Selain itu, PM baru Jepang juga harus menghadapi ekonomi negara yang menjadi sulit akibat pembatasan darurat yang diberlakukan karena penyebaran virus corona.

6) Bagaimana cara kerja pemungutan suara (untuk pemilihan pimpinan LDP)?

Pertama, akan ada 766 suara yang diperebutkan untuk pemilihan kepemimpinan LDP, dengan kandidat yang mengambil mayoritas suara ditetapkan untuk menjadi presiden partai.

Lalu, setengah dari 766 suara akan dialokasikan untuk anggota parlemen LDP yang masing-masing akan memberikan satu suara.

Sementara distribusi sisa 383 suara ditentukan oleh 1,13 juta anggota partai yang terdaftar di LDP. Suara yang dikeluarkan oleh anggota partai akan dialokasikan menurut sistem perwakilan proporsional yang disebut metode D'Hondt.

Kemudian jika tidak ada yang memenangkan mayoritas suara dalam putaran pertama pemungutan suara, akan ada pemungutan suara putaran kedua antara dua kandidat teratas. Sebanyak 430 suara akan diberikan dalam putaran kedua, di mana 383 anggota parlemen dan 47 cabang partai lokal masing-masing akan diberikan surat suara.

7) Apa agenda selanjutnya dalam kalender politik Jepang setelah pemilihan kepemimpinan LDP?

Setelah pemimpin LDP baru terpilih, parlemen akan dipanggil ke dalam sesi untuk memilih perdana menteri Jepang berikutnya. Kandidat yang memenangkan mayoritas suara yang diberikan oleh majelis rendah dan tinggi parlemen akan mengambil posisi teratas negara itu.

Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga telah mengumumkan bahwa dia akan mengundurkan diri

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News