PMI Tuntaskan Operasi Penyelamatan Sukhoi

PMI Tuntaskan Operasi Penyelamatan Sukhoi
Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI), Jusuf Kalla, memberikan penghargaan kepada seluruh relawan PMI yang bertugas mengevakuasi korban Sukhoi Superjet 100 yang jatuh di kawasan Gunung Salak, Jawa Barat.Pemberian penghargaan dilakukan di Rumah Sakit (RS) PMI Bogor, Jawa Barat. Kamis (17/5). Sebanyak 192 relawan PMI yang terlibat dalam operasi tersebut disambut langsung oleh Kalla di pintu masuk.Foto: Sofyansyah/Radar Bogor/JPNN
JAKARTA - Palang Merah Indonesia (PMI) termasuk salah satu organisasi kemanusiaan yang berperan sangat aktif dalam proses pencarian dan pemulangan korban jatuhnya pesawat Sukhoi Super Jet 100. Selama sepekan proses SAR, PMI mengirimkan 190 sukarelawan dari 15 kabupaten/kota di DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten, ke Gunung Salak.

Kemarin, seluruh sukarelawan PMI telah ditarik dari lokasi. Penarikan disebabkan Basarnas menyatakan seluruh korban meninggal telah ditemukan dan telah dibawa ke RS Polri. Penyambutan seluruh relawan dilakukan Ketua Umum PMI Jusuf Kalla di RS PMI Bogor.

"Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh sukarelawan, TNI/Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat. Keterlibatan PMI dalam operasi Sukhoi ini meningkatkan kapasitas PMI dalam operasi penanggulangan bencana," kata mantan wakil presiden dalam keterangan tertulis yang diterima Jawa Pos.

Jika ada bencana besar, Kalla yakin PMI akan mampu mengirimkan seratus ambulan, sepuluh helikopter, berikut relawan serta dokter ke daerah bencana dalam waktu enam jam. Selain menerjunkan tim relawan ke tempat jatuhnya pesawat, PMI juga mengerahkan 29 unit ambulans dan empat helikopter Bolco milik pribadi Jusuf Kalla yang diperbantukan untuk PMI.

JAKARTA - Palang Merah Indonesia (PMI) termasuk salah satu organisasi kemanusiaan yang berperan sangat aktif dalam proses pencarian dan pemulangan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News