PNS BPN Kena OTT, Saat Terima Duit Semangat, Ditanya Penyidik Pingsan

PNS BPN Kena OTT, Saat Terima Duit Semangat, Ditanya Penyidik Pingsan
Barang bukti pungli. Foto: Kaltim Post/JPNN

“Lalu, pengacara yang dimintai uang itu, melapor ke Tim Saber Pungli Polresta Palembang. Setelah dilakukan penyelidikan, terjadilah OTT itu. Juga ada uang Rp5 juta sebagai barang bukti dan 2 buah handphone,” tukas Agung.

Kepala kantor BPN kota Palembang Edison menyebut, sejak dirinya menjabat sebulan lalu, pintu depan BPN sangat steril. Tindakan preventif, juga sudah dilakukannya.

“Tapi kasus ini terjadi juga. Ini sudah ranah penegak hukum. Silahkan pihak penegak hukum melakukan tugasnya. Tidak ada intervensi sedikitpun. Apa yang dibutuhkan, akan kami bantu,” kata Edison.

Menurut Edison, pasca kasus OTT anak buahnya tersebut, pelayanan di BPN Kota Palembang tetap berjalan normal. “Ini sudah masalah pribadi. Tidak ada kaitannya dengan lembaga,” ujarnya.

Sejauh ini, kata Edinson, Rani Arvita sudah menjalankan tugasnya sebagai Kasubsi Sengketa dan Konflik BPN kota Palembang dengan baik. Untuk kasus-kasus sangketa lahan, kata Edison, memang tugas Rani untuk mewakili BPN Kota Palembang.

“Saya tidak tahu berapa lama dia menjabat. Tapi, sejauh ini apa yang dikerjakannya baik-baik saja,” tukasnya. (vis)


Rani Arvita terlihat syok dan wajahnya langsung pucat saat tertangkap tangan tim saber pungli Polresta Palembang dibantu Polda Sumsel, Kamis


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News