Polda Metro Kerahkan 1.728 Personel Untuk Urai Kemacetan di Masa Transisi

Polda Metro Kerahkan 1.728 Personel Untuk Urai Kemacetan di Masa Transisi
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yogo (kiri). Foto: ANTARA/Polda Metro Jaya

jpnn.com, JAKARTA - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memastikan sistem ganjil genap di jalanan Jakarta masih belum berlaku hingga Senin (15/6) besok. Hal ini lantaran masih diterapkannya PSBB di DKI Jakarta selama masa transisi new normal.

“Besok masih belum (penerapan ganjil genap),” ujar Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo ketika dihubungi, Minggu (14/6).

Namun, selama masa transisi ini, Polda Metro melakukan penguatan personel di sejumlah titik yang rawan terjadi kemacetan.

"Dalam rangka untuk mengatasi kemacetan lalu lintas selama masa PSBB transisi, jajaran Ditlantas PMJ menurunkan personel sebanyak 1.728 setiap harinya,” sambung Sambodo.

Sambodo memerinci, 1.728 personel itu diempatkan di 410 titik rawan kemacetan yang tersebar di Jakarta.

“Jam operasi pengaturan lalu lintas ada pada pukul 06.00-14.00 untuk pagi dan 14.00-22.00 untuk sore hingga malam hari,” beber Sambodo

Selain itu, polisi juga telah menyiapkan rekayasa arus lalu lintas untuk mengurai kemacetan pada masa PSBB transisi. Semisal, dengan menerapkan contra flow di jalan tol. (cuy/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memastikan sistem ganjil genap di jalanan Jakarta masih belum berlaku hingga Senin (15/6) besok.


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News