Polisi Bersiaga di Depan Pondok Pesantren Anak Kiai Cabul, 60 Orang Ditangkap di Jombang

Polisi Bersiaga di Depan Pondok Pesantren Anak Kiai Cabul, 60 Orang Ditangkap di Jombang
Situasi depan Pondok Pesantren Shiddiqiyyah Ploso, Jombang, Jawa Timur dijaga polisi, Kamis (7/7/2022). ANTARA/HO-WI

jpnn.com, SURABAYA - Polda Jawa Timur mengamankan sopir mobil yang menghalang-halangi petugas saat hendak menangkap MSAT, putra seorang kiai ternama di Jombang berstatus tersangka kasus dugaan pencabulan terhadap sejumlah santriwatinya.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto mengatakan sopir tersebut bernama Dede yang pada Minggu (3/7) menghalangi polisi dalam upaya penangkapan MSAT.

"Kami menangkap sopir mobil yang menghalang-halangi atas nama Dede. Dia sudah kami tangkap," ujar Kombes Dirmanto di sela upaya penangkapan MSAT di Jombang, Kamis.

Dirmanto mengatakan Dede merupakan sopir mobil bernomor polisi S-1747-ZJ.

Selain menangkap Dede, polisi juga mengamankan sejumlah truk yang mengangkut puluhan sukarelawan pendukung putra kiai tersangka pencabulan.

Pengamanan tersebut dilakukan agar suasana Pondok Pesantren Shiddiqiyyah di Kecamatan Ploso, Jombang tetap kondusif.

"Kami menjaga suasana pondok agar kondusif, jadi orang-orang sukarelawan disisir dan diperiksa satu per satu, kalau bukan orang pondok maka kami bawa," ujarnya.

Lebih lanjut, Kombes Dirmanto menegaskan polisi hingga kini belum berhasil menangkap tersangka MSAT, putra kiai yang diduga melakukan pencabulan terhadap sejumlah santriwatinya.

Polisi hingga kini belum berhasil menangkap tersangka MSAT, anak kiai cabul terhadap sejumlah santriwati.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News