Polisi Cirebon Usut Penyebab Kematian 4 Teknisi di CSBM

Polisi Cirebon Usut Penyebab Kematian 4 Teknisi di CSBM
Kondisi ruang saluran tangki septik di CSBM, Cirebon, Jawa Barat, Kamis (11/4/2024), usai ditemukannya empat teknisi yang tewas di dalam ruangan tersebut. (ANTARA/Fathnur Rohman)

jpnn.com - CIREBON - Kepolisian Resor Cirebon Kota melakukan penyelidikan terkait kematian empat teknisi di Cirebon Super Block Mall (CSBM), Jawa Barat, pada Selasa (9/4). 

Penyelidikan dilakukan untuk mengungkap penyebab kematian empat teknisi yang ditemukan tewas setelah memperbaiki saluran tangki septik di CSBM.

Kepala Satreskrim Polres Cirebon Kota AKP Anggi Eko Prasetyo mengatakan keempat korban itu berinisial F (32) warga Kapetakan, TY (40) dan MM (43) asal Harjamukti, serta TA (32) yang merupakan warga Plumbon, Cirebon.

“Terkait penyebab kematian korban, kami masih melakukan pendalaman,” kata Anggi saat dikonfirmasi di Cirebon, Kamis (11/4) malam.

Dia menjelaskan kejadian ini bermula ketika dua teknisi yang melakukan perbaikan tangki septik terjatuh di lokasi kejadian. Kemudian, dua rekan lainnya berinisiatif menolong, namun, hal yang sama justru terjadi.

“Keempat korban ini dua di antaranya terjatuh. Lalu, yang dua lagi berinisiatif membantu, namun, terjadi hal yang sama sehingga saat dilakukan evakuasi sudah ditemukan tidak bernyawa,” katanya.

Anggi menyebut untuk penanganan berikutnya, tim medis dari rumah sakit bersama personelnya telah mengumpulkan data dari proses autopsi keempat jenazah korban.

“Untuk perkembangan lebih lanjut kami tunggu pemeriksaan medis. Jadi, dari kami melakukan visum luar dan dalam, kami laksanakan juga autopsi,” tuturnya.

Polisi melakukan penyelidikan terkait kematian empat teknisi di Cirebon Super Block Mall (CSBM), Jawa Barat, pada Selasa (9/4).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News