Polisi Gandeng Komunitas Motor Demi Keamanan Pessel
"Jadi kalau ada kecelakaan, kami polisi agak lama menjangkau korban. Sehingga, dengan adanya komunitas motor ini, yang sebelumnya diberikan pemahaman, dia bisa menyelamatkan korban, kendaraan, dan pelaku sekaligus," jelas dia.
Undra memperkirakan ada 1.600 orang anggota komunitas motor di bawah binaan Polres Passel. Mereka semua diberdayakan seperti mendapatkan informasi peredaran narkoba atau aktivitas orang asing di Passel.
"Jadi kalau ada indikasi mencurigakan, mereka laporkan ke polisi. Ini memberikan nilai positif kepada polisi. Kami juga di sini kan kekurangan SDM dan sarana," jelasnya.
Selain itu, lanjut Undra, dulunya para komunitas motor ini kerap melakukan balap liar di jalanan. Kemudian, sebagian anggota komunitas juga bekerja sebagai ojek yang di mana meresahkan pengunjung karena kerap meminta uang tidak sewajarnya.
"Tapi setelah kami bina mereka, jalanan pun aman. Kegiatan yang dulunya dianggap meresahkan warga sudah tidak ada lagi," tandas dia. (Mg4/jpnn)
Polres Pesisir Selatan memiliki cara unik untuk meningkatkan hubungan dengan kelompok masyarakat di wilayah hukumnya.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Sopir Bus ALS Kabur Seusai Kecelakaan yang Menewaskan Satu Orang
- 21 Sopir Bus Jalani Tes Urine di Terminal Pasaman Barat, Hasilnya?
- AKBP Budi Setiyono Berangkatkan Puluhan Warga Rohul Mudik Gratis ke Sumbar dan Sumut
- Penerapan One Way Padang - Bukittinggi Efektif Mengurai Macet Arus Mudik
- Dua Pelaku Pembunuhan Casis TNI AL Ditahan di Sumbar, Dijerat Pasal 340
- Mayat Pria Bersimbah Darah Ditemukan di Dekat Tugu Brimob, Diduga Korban Kekerasan