Polisi Lakukan Olah TKP di Kantor DPP PPP

Sementara, Humphrey Djemat selaku Wakil Ketua Umum PPP kubu Djan mengatakan, kantor DPP PPP diserang oleh 80 orang pada pukul 02.00 WIB. Mereka mencoba masuk ke dalam kantor DPP PPP.
Menurut Humphrey, sempat terjadi dorong-dorongan ketika penyerangan yang diduga dilakukan oleh kelompok Romi.
Saat itu, ada lima orang yang berjaga di kantor DPP PPP.
"Mereka di luar pagar teriak-teriak supaya yang di dalam keluar," kata Humphrey.
Namun, dia menjelaskan, karena penjaga di kantor DPP PPP bertahan, akhirnya pelaku penyerangan melempar batu dari luar kantor DPP PPP.
"Ada kaca yang pecah," tutur Humphrey.
Dia menyatakan, pihak Polsek Menteng langsung turun ke lapangan begitu mendapatkan informasi kantor DPP PPP diserang.
Brimob juga turut hadir untuk mengamankan situasi.
"Akhirnya jam 03.00 WIB keadaan kondusif, mereka pergi. Kapolsek turun tangan tanya 'Siapa kalian?' Mereka bilang dari Pemuda Ka'bah Romahurmuziy," ucap Humphrey.
Petugas Kepolisian dari Polres Metro Jakarta Pusat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di kantor DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
- KPK Periksa Djan Faridz Terkait Dugaan Suap Pengurusan Anggota DPR RI
- Geledah Rumah Djan Faridz, KPK Temukan Bukti soal Harun Masiku
- KPK Bawa 3 Koper Setelah Geledah Rumah Wantimpres Era Jokowi
- Romahurmuziy Sebut 4 Nama Masuk Bursa Calon Ketua Umum PPP
- MK Hapus PT 4 Persen, PPP Bandingkan dengan Putusan Batas Usia Cawapres untuk Gibran
- 2 Masalah Hukum yang Mungkin Muncul dari Pencalonan Gibran