Polisi Sebut Kejiwaan Pembunuh Ibu Kandung akan Diperiksa

Polisi Sebut Kejiwaan Pembunuh Ibu Kandung akan Diperiksa
Kantor Polisi. Foto: dokumen JPNN

jpnn.com, BANDARLAMPUNG - aparat kepolisian memutuskan mengambil langkah memeriksa kondisi kejiwaan Agus Wulansah, 25, yang tega membunuh ibu kandungnya, Eti Yulia, 48.

Kasatreskrim Polresta Bandarlampung Kompol Harto Agung Cahyono mengatakan, dalam satu-dua hari ke depan, pihaknya akan mengirimkan surat ke RSJ untuk mengatur jadwal pengiriman tersangka.

’’Tersangka akan diobservasi di RSJ untuk memastikan apakah yang bersangkutan memiliki gangguan kejiwaan atau tidak,” kata Harto ditemui di ruangannya, Selasa (6/3).

Dilanjutkan, saat sampai saat ini penyidik masih memeriksa Agus Wulansah. Ini untuk mengetahui motifnya menghabisi wanita yang sudah melahirkannya tersebut. ”Agus ini mengaku, yang dibunuh bukanlah ibu kandungnya. Tapi sosok orang lain. Namun dari hasil pemeriksaan terhadap keluarga korban, tersangka adalah anak kandungnya,” sebut dia.

Pembunuhan tersebut terjadi dikediaman Eti, di Perumahan Griya Rubi, Sukadanaham, Kamis (3/3) lalu. Agus diamankan polisi saat berada di Jalan Hasan Rais, Sukadanaham, Bandarlampung, sekitar pukul 09.30 WIB, Senin (5/3). Ketika itu, ia sedang duduk di tepi jalan.

Dalam penangkapan tersebut, polisi menyita golok yang dipakainya untuk menghabisi Eti. Senjata tajam tersebut disimpan dalam tas ransel hitam yang selalu dibawanya dalam pelarian.

Agus sendiri mengaku tidak menyesal membunuh ibu kandungnya sendiri. ’’Saya tak menyesal membunuhnya,” ujarnya saat diwawancarai wartawan.

Ia menyatakan membunuh ibu kandungnya lantaran sakit hati sering dihina. ’’Saat saya ibadah, seperti sedang mengaji, saya sering dicaci maki sama dia,” akunya.

aparat kepolisian memutuskan mengambil langkah memeriksa kondisi kejiwaan Agus Wulansah, 25, yang tega membunuh ibu kandungnya, Eti Yulia, 48.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News