Politikus Demokrat Puasa Makan Jengkol
Kamis, 06 Juni 2013 – 17:17 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi IV DPR, Herman Khaeron menyarankan masyarakat agar tidak mengkonsumsi jengkol terlebih dahulu. Politisi Partai Demokrat itu beralasan, jengkol bukan makanan pokok maupun bumbu-bumbuan.
"Untuk jengkol yang saat ini harganya fantastis, disarankan pada masyarakat untuk tidak mengkonsumsi dulu sampai kementerian terkait memastikan penyebabnya. Saya juga penggemar jengkol, berhenti dulu," kata Herman saat dihubungi wartawan, Kamis (6/6).
Baca Juga:
Menurut Herman, banyak faktor yang menjadi penyebab kenaikan harga jengkol. Salah satunya, bisa saja disebabkan kelangkaan tanaman tersebut. "Jengkol tanaman semusim boleh jadi memang sedang langka sehingga harga naik," terang dia
Herman menambahkan, kenaikan harga jengkol bisa juga disebabkan karena terhambatnya distribusi. Hal itu akhirnya berpengaruh pada harga jengkol di Jawa.
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi IV DPR, Herman Khaeron menyarankan masyarakat agar tidak mengkonsumsi jengkol terlebih dahulu. Politisi Partai Demokrat
BERITA TERKAIT
- Mantan Kapolda NTT Daftar Bakal Cagub dari PAN, Ini Harapannya
- Megawati Minta Kader PDIP Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat
- NasDem dan PKB Diminta Tak Ikut Atur Susunan Kabinet Pemerintahan yang Baru
- Bukan Ridwan Kamil, Golkar Jagokan Sosok Ini sebagai Bacagub DKI
- Pengamat Nilai PDI Perjuangan Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Pempus Disebur Bakal Hibahkan Wisma Atlet ke Jakarta