Politikus PDIP Desak Pemerintah Lawan Arogansi Arab Saudi

Politikus PDIP Desak Pemerintah Lawan Arogansi Arab Saudi
Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud dan Presiden Joko Widodo tiba di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (1/3/2017). Foto: Raka Denny/Jawa Pos

“Keadaan diperparah lagi di mana penerjemah tersebut juga ikut memaksanya mengakui kasus pembunuhan yang dituduhkan kepadanya,” sesal Arteria.

Dia meminta Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker), Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI), Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) untuk kembali mencermati tragedi kemanusiaan ini.

“Kirim nota keberatan, lakukan perlawanan melalui diplomasi bilateral yang setara,” kata politikus PDI Perjuangan itu.

Kalau perlu, lanjut Arteria, persoalan ini dibawa ke peradilan HAM internasional untuk membuktikan bahwa tidak pernah ada peradilan atas diri Zaini.

“Yang ada hanya permufakatan jahat yang menempatkan Zaini sebagai pihak yang harus mempertanggungjawabkan perbuatan yang tidak dia perbuat melalui kekuasaan kehakiman yang sesat,” ungkapnya. (boy/jpnn)


Politikus PDIP Arteria Dahlan mengecam ekskusi mati terhadap tenaga kerja Indonesia (TKI) Muhammad Zaini Misrin Arsyad oleh Kerajaan Arab Saudi


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News