Polmatrix: Kepala Daerah Mendominasi Bursa Capres, PDIP dan PSI Menguat

Di antara menteri Jokowi, terdapat nama Erick Thohir (3,6 persen) dan Mahfud MD (1,6 persen).
Menurut dia, peluang Prabowo dan Sandiaga masih terbuka lebar mengingat masih tingginya elektabilitas Gerindra yang berada di bawah PDIP dan makin jauh meninggalkan Golkar.
"PDIP diprediksi kembali unggul pada Pileg 2024, yang berarti berkuasa 3 periode berturut-turut sejak 2014, memecahkan rekor sejak reformasi," jelas Dendik.
Selain itu elektabilitas PDIP yang meroket hingga 33,3 persen menjadikannya sebagai partai politik yang kuat di Indonesia. Gerindra menyusul sebesar 13,7 persen dan Golkar 9,2 persen.
Partai-partai berbasis keislaman didominasi oleh PKB (6,2 persen) dan PKS (5,4 persen), sedangkan PAN merosot tinggal 2,2 persen. Perpecahan yang membayangi PAN ditandai dengan rencana Amien Rais mendirikan partai baru ditengarai berpengaruh terhadap elektabilitas PAN. Sedangkan PPP (1,5 persen) makin terancam hilang dari percaturan politik.
Partai-partai nasionalis menduduki posisi papan tengah, yaitu PSI (4,3 persen), Nasdem (4,1 persen), dan Demokrat (3,8 persen).
“Tingginya elektabilitas PSI disumbang dari sikap kritis terhadap Gubernur DKI Anies Baswedan, di samping program kerakyatan yang agresif selama pandemi corona,” ujar Dendik.
Pada posisi papan bawah terdapat Perindo (1,1 persen), Hanura (0,9 persen), Berkarya (0,3 persen), PBB (0,2 persen), Garuda (0,1 persen), dan PKPI (0,1 persen). “Keberadaan partai-partai ‘gurem’ ini bakal makin terancam jika muncul pendatang baru, seperti partai besutan Amien Rais dan partai baru pecahan PKS,” pungkas Dendik.
Survei terbaru Polmatrix menunjukkan PDIP dan PSI adalah dua partai yang elektabilitasnya menguat cukup signifikan.
- Hasil Survei Rumah Politik Indonesia: Mayoritas Publik Puas dengan Kinerja Wapres Gibran
- Tim Hukum Hasto Bawa Bukti Dugaan Pelanggaran Penyidik KPK ke Dewas
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Politikus PDIP Apresiasi Ide Dedi Mulyadi Kirim Siswa Bermasalah ke Barak
- 5 Berita Terpopuler: Kapan Pengisian DRH NIP PPPK? Simak Penjelasan Kepala BKN, Alhamdulillah Perjuangan Tak Sia-sia
- Rayakan 70th KAA, Usman Hamid And The Blackstones Bawakan Album Baru Kritik Sosial