Polres Banyuasin Amankan PSN Secara Humanis

jpnn.com, PALEMBANG - Meski sempat tertunda, Proyek Strategis Nasional (PSN) pembangunan SUTET yang menghubungkan ENEEE dengan Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi (GITET) 275 kV Betung memasuki fase penarikan kabel transmisi listrik.
PSN itu kembali dilanjutkan seusai putusan pengadilan terkait ganti rugi lahan.
Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo memimpin dan terjun langsung pengamanan proyek di desa Taja Indah, Kecamatan Betung Kabupaten Banyuasin untuk memastikan proyek berjalan dengan lancar.
Setidaknya, 185 personel gabungan dari Polres Banyuasin, Brimob (60 personel), TNI Kodim 0430 Banyuasin (50 personel), dan Satpol PP (30 personel) diterjunkan untuk mengamankan lokasi.
Kapolres menekankan bahwa seluruh personel dilarang membawa peluru tajam guna mencegah eseskalasi
"Kami prioritaskan dialog secara edukatif dan pendekatan persuasif,” sampai Ruri, Minggu (16/3/2025).
Meski sempat terjadi perlawanan dari sejumlah warga, situasi tetap terkendali berkat koordinasi TNI, Polri, dan Satpol PP.
Di tengah ketegangan, pihak keamanan juga membagikan paket sembako kepada masyarakat sebagai bentuk kepedulian sosial bagi warga yang terdampak.
Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo memimpin dan terjun langsung pengamanan PSN di desa Taja Indah, Kecamatan Betung Kabupaten Banyuasin
- Sahroni Puji Keberhasilan Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polri Tingkatkan Hasil Panen Jagung
- Dedi Mulyadi Ungkap Kriteria Pelajar yang Dikirim ke Barak TNI
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- PSN Rempang Eco City Tak Masuk Perpres yang Diteken Prabowo, Rieke: Batal!
- PPATK Apresiasi Kinerja Pemerintah dan Polri dalam Penindakan Judi Online
- Buku 'Siapa Bayar Apa Untuk Transisi Hijau?, Mengulas Tantangan Pembiayaan Energi