Polresta Pekanbaru Gelar Operasi Patuh, Kombes Jefri: Masyarakat Jangan Bayar di Tempat

Selain itu, dia juga mewanti-wanti agar tidak ada yang bertindak di luar prosedur yang ada. Seperti menerima pembayaran di luar ketentuan dari para pelanggar lalu lintas.
"Sudah saya tekankan, sudah ingatkan Polantas yang bertugas agar humanis. Pokoknya tilang sesuai prosedur semua (tidak ada bayar di tempat, red),” tegasnya.
Kombes Jefri juga mengimbau masyarakat agar tidak memulai menawarkan pembayaran tilang di tempat kepada petugas.
“Masyarakat jangan pula ada yang mau lagi, jangan minta pembayaran tilang di tempat karena alasan repot membayar sesuai prosedur,” ujarnya.
Sementara itu, Kasatlantas Polresta Pekanbaru Kompol Birgitta Atvina Wijayanti menjelaskan bahwa ada dua metode yang diterapkan selama operasi patuh ini. Di antaranya petugas mobil serta petugas stationer.
Petugas mobil nantinya akan berkeliling di ruas jalan di Kota Pekanbaru, jika menemukan pelanggaran maka akan memberikan tindakan berupa teguran.
Sedangkan petugas stationer akan berdiam di suatu tempat jika menemukan pelanggaran maka akan memberikan tindakan bisa berupa teguran atau tindakan tilang.
Pada operasi ini ada delapan sasaran prioritas penertiban, di antaranya tidak menggunakan helm, tidak menggunakan sabuk pengaman, melawan arus, dan menggunakan knalpot brong.
Satlantas Polresta Pekanbaru menggelar Operasi Patuh Lancang Kuning 2023 selama dua pekan ke depan.
- Gloria Nababan Raih Tiga Gelar Sekaligus di Putri Remaja & Anak Riau 2025
- Minat Olahraga di Pekanbaru Meningkat, Joging di Ruang Terbuka Jadi Tren Baru
- Wali Kota Pekanbaru Temui Menteri PU di Padang, Ini yang Dibahas
- Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Ekstasi di Bandara SSK II Pekanbaru, Ini Kronologinya
- 2 Pria yang Sebut Polisi Salah Tangkap Terima Rp 1 Juta untuk Jemput Kurir 13 Kg Sabu-Sabu
- Mahasiswa Asal Inhu Tewas Kecelakaan Tunggal di Pekanbaru, Motor Hilang