Polri Dalami Video Donasi via IHR Sampai ke Pemberontak

Polri Dalami Video Donasi via IHR Sampai ke Pemberontak
Barang-barang bantuan dari Indonesian Humanitarian Relief (IHR) yang ditemukan di bekas markas Jays Al Islam di Suriah. Foto: Euronews

jpnn.com - JPNN.Com - Para pengguna media sosial (medsos) di Indonesia sedang dihebohkan oleh kabar tentang bantuan logistik untuk warga korban perang di Aleppo, Suriah melalui Indonesian Humanitarian Relief (IHR) yang tidak tersalurkan dengan baik.

Pasalnya, bantuan itu tidak sampai ke tangan warga korban perang di Aleppo, tapi justru disimpan oleh kelompok Jaysh Al-Islam yang memberontak terhadap pemerintah Suriah. Padahal, bantuan itu merupakan hasil donasi masyarakat melalui IHR yang dipimpin Bachtiar Nasir yang juga dikenal sebagai ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI).

Polri pun tak tinggal diam. Fokus Polri adalah menyelidiki penyebab bantuan dari masyarakat Indonesia itu bisa tersalurkan kepada kelompok Jaysh Al-Islam.

Kepala Biro Penerangan Umum Divisi Humas Polri Brigjen Rikwanto mengatakan, informasi itu memang bermula dari medsos. “Itu kan ada di medsos ya," katanya di Mabes Polri, Senin (26/12).

Namun, Rikwanto menegaskan bahwa Polri belum memastikan akurasi informasi itu. Karenanya Polri akan menyelidikinya.

"Kita akan selidiki berita itu. Penyelidikan saja," kata mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini.(elf/JPG)

JPNN.Com - Para pengguna media sosial (medsos) di Indonesia sedang dihebohkan oleh kabar tentang bantuan logistik untuk warga korban perang di Aleppo,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News