Pondok Pesantren Geger, Siswa SMK Ditemukan Tewas

Pondok Pesantren Geger, Siswa SMK Ditemukan Tewas
Siswa ditemukan tewas bunuh diri. Foto: Istimewa/Pojokjabar

jpnn.com, KARAWANG - Lingkungan Pondok Pesantren Khoerul Hikmah di Dusun Babakan RT 10 RW 05 Desa Kiarapayung, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Selasa (20/8) pagi, geger.

Seorang siswa SMK berinisial WN (18) ditemukan tewas bunuh diri di kamar Asrama Putra Pesantren Khoirul Hikmah. Korban pertama kali ditemukan sudah tergantung oleh seorang santri.

Kapolres Karawang AKBP Nuredy Irwansyah Putra mengatakan, korban bukan lah santri di pondok pesantren tersebut. Melainkan hanya tinggal di pondok.

Korban ditemukan pukul 04.30 Wib oleh santri yang mendapat tugas untuk membangunkan santri lainnya. "Teman korban sekaligus saksi coba membangunkan korban,” kata Nuredy.

“Nah, pas mau bangunin, korban sudah tergantung menggunakan kain serban berwarna hijau dan saat itu sudah menggunakan seragam lengkap sekolah, termasuk sepatu,” ungkap Nuredy.

BACA JUGA: Anak Pemilik Hotel Jatuh dari Lantai 8, Terpeleset atau Bunuh Diri?

Menurut Nuredy, korban merupakan siswa kelas 3 di SMK Texmaco Klari. Sehari-hari tinggal di Ponpes Khoirul Hikmah sejak tahun 2017.

Kepolisian yang mendapatkan laporan dari warga langsung datang ke lokasi kejadian. Selanjutnya petugas mengevakuasi korban, mendata korban, mendata keterangan saksi, dan berkoordinasi dengan pihak Ident Polres Karawang. (ega)


Korban WN bukan lah santri di pondok pesantren tersebut, melainkan hanya tinggal di pondok.


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News