Poster Polisi 'Super Anggodo'
Senin, 09 November 2009 – 00:13 WIB
Acara diisi dengan orasi dan bernyanyi lagu-lagu sindiran pada Polri. Salah satu lagu yang dijadikan lagu bersama adalah jingle KPK di Dadaku yang diplesetkan dari Garuda di Dadaku. Tim dari CICAK bahkan membawa laptop khusus untuk membagi-bagi ringtone itu bagi yang berminat download.
Baca Juga:
Saat Koordinator Kontras Usman Hamid berorasi, dua orang demonstran naik membawa poster polisi berwajah Anggodo. "Ayo kita lawan mafia-mafia hukum," teriak Usman. Disambut yel-yel kompak, "lawan, lawan,lawan."
Poster polisi Anggodo itu pun jadi bulan-bulanan demonstran. Mereka melempari poster yang dinamai Super Anggodo itu dengan botol air mineral kosong. "Bakar saja, bakar saja," teriak massa. Usman menenangkan demonstran. "Jangan dibakar, terlalu enak. Harusnya dihukum seumur hidup saja," teriak aktivis 98 itu.
Hasrat demonstran untuk membakar akhirnya terlampiaskan dengan menyulut api pada boneka buaya besar berwarna hijau. Awalnya puluhan polisi dari Polres Jakarta Pusat hendak melarang. Namun, justru diteriaki oleh pendemo, "Buaya,Buaya,Buaya."
JAKARTA - Demonstrasi besar mendukung Komisi Pemberantasan Korupsi dihelat di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu (8/11). Sekitar dua ribu
BERITA TERKAIT
- Seorang Pelajar SMP Tenggelam Saat Kerja Bakti Membersihkan Lumpur PascaBanjir
- Ketum Sahabat Polisi Dapat Gelar Doktor Honoris Causa dari Instituto Educando Para a Paz Brazil
- Pertamina Group Salurkan Bantuan untuk Korban Lahar Dingin & Tanah Longsor di Sumbar
- Kabar Jampidsus Dibuntuti Densus 88, Arteria Dahlan Beri Tanggapan
- Berita Duka: Ibunda Tito Karnavian Meninggal Dunia
- HNW Apresiasi ICJ yang Perintahkan Agar Israel Hentikan Serangan di Rafah