Potensi Tsunami Akibat Letusan Gunung Api di Pulau Kadovar

Potensi Tsunami Akibat Letusan Gunung Api di Pulau Kadovar
Potensi Tsunami Akibat Letusan Gunung Api di Pulau Kadovar

Saunders mengatakan karena kurangnya peralatan, sulit untuk memprediksi apa yang akan terjadi selanjutnya.

"Dua hal bisa terjadi, kenaikan magma bisa mengalami kemacetan dan itu akan berhenti dan semoga magma akan mendingin dan semuanya akan kembali normal," katanya.

"Atau magma akan terus muncul ke permukaan ... dan karena jumlah waktu sejak letusan terakhir, magma kemungkinan akan kaya dengan kandungan gas dan letusannya akan cukup keras."

Potensi Tsunami Akibat Letusan Gunung Api di Pulau Kadovar
Awan asap dan kepulan asap panjang dari kawah gunung berapi terlihat pada citra satelit.

NASA

Untuk saat ini para ilmuwan hanya bisa memantau gunung berapi itu dari satelit atau pemantauan udara, namun Saunders mengatakan bahwa pihak berwenang mencoba untuk mendapatkan peralatan yang sesuai ke pulau itu.

"Kami sedang mencari dana, organisasi pemerintah berusaha mengumpulkan uang disini dan kami memiliki donor dari luar negeri yang mungkin dapat membantu jika kami perlu untuk meminta bantuan mereka."

Kemungkinan Tsunami saat gunung meletus

Matthew Moihoi, seismolog di Observatorium Geofisika Papua Nugini di Port Moresby, mengatakan bahwa ada kegiatan yang lebih serius yang bisa menimbulkan tsunami.

"Dasar [dari gunung berapi Pulau Kadovar] itu ada di bawah dasar laut, dan jika ada kemungkinan letusan akan meningkat maka kemungkinan juga akan ada potensi terjadinya keruntuhan kaldera," katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News