Prabowo Pasang Target Perekonomian Tumbuh 8 Persen, Bisa?
jpnn.com - JAKARTA - Presiden terpilih Prabowo Subianto menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan mencapai delapan persen.
Ekonom senior Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Hendri Saparini mengatakan target tersebut bisa tercapai bila menggunakan pendekatan komprehensif.
Menurut Hendri, ada tiga pendekatan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi dan berkualitas sehingga Indonesia keluar dari jebakan negara berpendapatan menengah (middle income trap).
Pertama, mengimplementasikan pendekatan ekonomi Pancasila yang bersifat ekonomi kerakyatan.
Dia menyinggung pesan dari pendiri Republik Indonesia bahwa perekonomian perlu dilakukan secara bersama-sama.
Artinya, perlu adanya demokrasi ekonomi, yaitu pemerintah melibatkan dan memberikan akses kepada semua pihak dalam aktivitas ekonomi dan memajukan industri.
Dengan demikian, tidak ada lagi orang menganggur dan kesulitan mendapatkan pendapatan karena tidak punya kesempatan kerja.
“Sebenarnya semua orang itu bisa bekerja. Hanya, pemerintah perlu membuat kebijakan ekonomi agar setiap orang bisa melakukan sesuatu yang produktif,” ujar dia.
Presiden terpilih Prabowo Subianto menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan mencapai delapan persen.
- Wamendagri Ribka Sebut Peningkatan Investasi Kunci Utama Pembangunan Papua Barat Daya
- Gandeng ASDP, BI Perkuat Distribusi Rupiah sampai ke Pelosok Negeri
- Pemerintah Desak Apple Berinvestasi ke Indonesia pada 2025
- Teknologi AI Bisa jadi Jalan Pintas UMKM Meningkatkan Produktivitas
- Bappenas Dorong Pengusaha Turut Bantu Program SDGs
- Kado HUT ke-67 untuk Masyarakat, Pertamina Terus Tambah Desa Energi Berdikari