Presiden Jokowi Ingin Dualisme Kewenangan di Batam Berakhir

Presiden Jokowi Ingin Dualisme Kewenangan di Batam Berakhir
Suasana rapat Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution dengan petinggi Kepulauan Riau. Foto: batampos/jpg

Dan, pengelolaan FTZ Batam tidak sesuai dengan semangat dan tujuan awal, yaitu pelabuhan transhipment yang belum berkembang, stagnannya perkembangan industri manufaktur dan penyerapan tenaga kerja, stagnannya jumlah kunjungan wisatawan asing, daya tarik Batam masih rendah bagi PMA dibandingkan dengan daerah lainnya di Indonesia yang tidak memiliki insentif fiskal sebagai FTZ.

"Tahun 2014 Kota Batam hanya menempati peringkat ke-20 dalam kemudahan berinvestasi," ucapnya.(iza)


Presiden Joko Widodo ingin dualisme kewenangan antara Pemko Batam dan BP Batam berakhir.


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News