Presiden Pasoepati : Pelatih Persis Solo Diganti, Gejolak Selesai
jpnn.com, SOLO - Presiden Pasoepati Maryadi Gondring menganggap aksi Pasoepati setelah tim kesayangannya Persis Solo kalah atas PSIM Yogyakarta dalam lanjutan kompetisi Liga 2 di Stadion Manahan Solo, Senin (16/11) malam, adalah hal wajar.
Menurut pria karib disapa Gondrong itu, suporter kecewa adalah hal wajar karena mereka sejak awal sudah menginginkan pelatih Persis Solo saat ini diganti.
"Kebetulan kemarin itu musuhnya tim bebuyutan, Derbi Mataram, terus kalah," ungkapnya, Selasa (16/11) sore.
Dalam pertandingan yang bertajuk Derbi Mataram itu, Persis Solo harus tumbang 0-1 dikandang usai tidak bisa membalas gol yang diciptakan PSIM Yogyakarta pada menit 51.
"Harapan utama kami Eko Purdjianto (Pelatih Persis) ini out sebelum pertandingan selanjutnya. Paling tidak suporter ini mendengar dari manajemen," tegas Gondrong.
Menurut dia, pelatih saat ini belum mampu membimbing para penggawa Persis yang notabene berlebel pemain Liga 1.
"Dia sebagai pelatih kepala kurang mumpuni untuk melatih nama-nama seperti Beto dan Irfan Bachdim," imbuh Gondrong.
Dia menambahkan akan ada rapat besar antar-Korwil Pasoepati, Selasa malam ini. Utamanya adalah untuk meminta pelatih Persis, Eko, diganti.
Menurut Presiden Pasoepati, gampang untuk meredam kekecewaan suporter Persis Solo yaitu cukup dengan mengganti pelatih kepala, Eko Menejemen gelar konferensi pers Eko
- Persija Jakarta Pukul Persis Solo, Ada 37 Gol di Pekan ke-31
- Hasil Liga 1: Persis Solo Menang 2-0 Atas RANS Nusantara FC
- 45 Menit Pertama: Persis Solo Mengamuk, Bali United Vs Persija Jakarta Tanpa Gol
- Persis Solo Vs RANS Nusantara: Seharusnya Ini jadi Momentum Laskar Sambernyawa
- Kesatria Bengawan Solo Tetap Berkandang di Sritex Arena
- Gerakan Mahasiswa Independen Solo Raya Serukan Terima Hasil Pemilu 2024