Pria Sydney Dituduh Jadi Agen Ekonomi Korea Utara

Asisten Komisaris AFP, Neil Gaughan mengatakan bahwa Chan telah diselidiki sejak awal tahun ini, setelah AFP menerima informasi dari mitra penegakan hukum internasionalnya.
Dia ditangkap dan didakwa di Sydney pada hari Sabtu kemarin (16/12/2017) dan diperkirakan akan menghadapi Pengadilan Tinggi Parramatta pada hari ini.
Perdana Menteri Malcolm Turnbull memuji AFP dan mengatakan bahwa ini adalah sanksi penting terhadap Korea Utara.
"Tekanan ekonomi yang lebih besar yang bisa diberlakukan pada Korea Utara, maka akan semakin cepat rejim tersebut sadar," katanya.
Asisten Komisaris Gaughan mengatakan penyelidikan sedang berlangsung, dan menolak untuk mengesampingkan tuntutan lebih lanjut.
Hukuman maksimal untuk pelanggaran tersebut adalah 10 tahun penjara.
Simak beritanya dalam Bahasa Inggris disini.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas