Pria Sydney Dituduh Jadi Agen Ekonomi Korea Utara
Asisten Komisaris AFP, Neil Gaughan mengatakan bahwa Chan telah diselidiki sejak awal tahun ini, setelah AFP menerima informasi dari mitra penegakan hukum internasionalnya.
Dia ditangkap dan didakwa di Sydney pada hari Sabtu kemarin (16/12/2017) dan diperkirakan akan menghadapi Pengadilan Tinggi Parramatta pada hari ini.
Perdana Menteri Malcolm Turnbull memuji AFP dan mengatakan bahwa ini adalah sanksi penting terhadap Korea Utara.
"Tekanan ekonomi yang lebih besar yang bisa diberlakukan pada Korea Utara, maka akan semakin cepat rejim tersebut sadar," katanya.
Asisten Komisaris Gaughan mengatakan penyelidikan sedang berlangsung, dan menolak untuk mengesampingkan tuntutan lebih lanjut.
Hukuman maksimal untuk pelanggaran tersebut adalah 10 tahun penjara.
Simak beritanya dalam Bahasa Inggris disini.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Dunia Hari Ini: Aktivitas Gunung Ruang Kembali Meningkat
- Dunia Hari Ini: Tornado Tewaskan 4 Orang di Oklahoma
- Dick Tamimi: Sosok di Balik Band Dara Puspita yang Pernah Dituduh Menyelundupkan Emas
- Dunia Hari Ini: Timnas Indonesia Mengalahkan Korea Selatan Dalam Piala Asia U-23