Priyo Dianggap Lebih Layak Ketimbang Ical
Kamis, 27 Oktober 2011 – 21:21 WIB
Kristiadi juga tak sependapat tentang dikotomi capres tua dan muda. "Lha, wong tokoh-tokoh muda yang saya idolakan nyatanya banyak juga yang kesrimpet kasus korupsi," kata Kristiadi.
Menyikapi pernyataan Kristiadi, Priyo yang duduk di samping Marzuki terlihat jadi salah tingkah. Karenanya Priyo langsung menukas, "Ical lebih patut dan akan saya dorong. Alasannya, dia punya modal politik yang cukup, punya ketokohan, kapabel sehingga mampu menyelesaikan persoalan bangsa," kata Priyo.
Sikap reaktif Priyo itu dikritisi pembacara Sukardi Rinakit. "Saya bingung lihat Priyo. Ngomong apa saya nggak ngerti. Biasanya dia firm sekali tapi kali ini dia kelihatan bingung sekali, sehingga saya nggak ngerti apa yang diomongkan. Tapi saya hargai sikapnya yang loyal pada pemimpinnya. Memang dalam hidup, loyalitas itu perlu," kata Sukardi Rinakit.
Sama dengan Kristiadi, Sukardi juga melihat persoalan Lapindo adalah hal paling mendasar yang dihadapi Ical. Dia menyarankan Ical untuk bekerja lebih keras lagi jika ingin jadi calon presiden. “Kerja lebih keras lagi agar rattingnya naik,” tegasnya. (fas/jpnn)
JAKARTA - Pengamat politik dari CSIS, J Kristiadi menilai Ketua DPP Partai Golkar bidang politik, Priyo Budi Santoso lebih berpotensi untuk memenangi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pendaftaran PPS untuk Pilkada Madiun Diperpanjang
- 156 Calon PPK Pilkada Makassar Segera Jalani Tahapan Wawancara
- Butuh 210 PPK Untuk Pilkada Garut
- Menjawab Prabowo, Ganjar: Yang Bekerja Sama Bisa Menganggu
- Soal Jagoan PDIP di Pilkada Jateng 2024, Ganjar Berkata Begini
- Ada Partai KIM Sampaikan Keinginan Terkait Kursi Menteri, Demokrat: Wajar Saja