Probosutedjo Sempat 20 Tahun Berjuang Melawan Kanker

jpnn.com, JAKARTA - Pengusaha nasional Probosutedjo meninggal dunia pagi tadi (26/3) di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Tokoh kelahiran 1 Mei 1930 di Yogyakarta itu meninggal setelah puluhan tahun berjuang melawan kanker tiroid.
Putri almarhum, Rindang Sari Kurniawati Probosutedjo mengungkapkan bahwa ayahnya mengidap kanker tiroid sejak 20 tahun silam. “Sudah 20 tahun menderita penyakit kanker tiroid setelah sekian lama berjuang akhirnya beliau berpasrah diri kepada Allah," katanya di rumah duka, Jalan Diponegoro Nomor 22, Menteng, Jakarta Pusat.
Rindang menambahkan, pihak keluarga sudah mengikhlaskan kepergian tokoh yang pernah memimpin Partai Nasionalis Indonesia (PNI) Front Marhaenis itu. "Kami memang sudah mengikhlaskan karena beliau sakit sudah cukup lama. Kami mohon doanya," imbuh dia.
Berdasar pantauan di rumah duka, sejumlah tokoh tampak datang melayat. Di antaranya Menkopolhukam Wiranto, pengusaha Mien Uno, dan pakar pendidikan Arief Rachman.(mg1/jpnn)
Probosutedjo sudah semala 20 tahu berjuang melawan kanker tiroid. Akhirnya Probo meninggal dunia pagi tadi di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Wacana Gelar Pahlawan untuk Pak Harto dan Bagaimana Menyikapinya
- Soal Polemik Soeharto Pahlawan, Ketum Muhammadiyah Singgung Bung Karno hingga Buya Hamka
- Muncul Penolakan Soeharto Sebagai Pahlawan Nasional, Mensos Merespons Begini
- Pernyataan Terbaru Mensos soal Soeharto Pahlawan Nasional
- Soeharto Memenuhi Kriteria Jadi Pahlawan Nasional, tetapi Terganjal Hal Ini
- Film tentang SU 1 Maret, Meninggikan Soeharto, Menghilangkan Peran Sultan HB IX