Profil Ayman al-Zawahiri, Jejak Teror dan Ajalnya

Profil Ayman al-Zawahiri, Jejak Teror dan Ajalnya
Ayman al-Zawahiri dalam satu poster di laman FBI. Foto: dok NYpost

Rumor yang beredar menyebut Zawahiri mati pada awal 2021. Namun, tahun lalu dia masih muncul dalam video berisi peringatan 20 tahun 9/11.

Walakhin, Zawahiri mati karena serangan rudal Hellfire yang ditembakkan drone AS pada Minggu (31/7) pagi.

Ternyata pria berjuluk The Doctor itu bersembunyi di sebuah rumah aman atau ‘safe house’ di kawasan Shirpur, Kabul, Afghanistan.

“Setelah dengan berhati-hati mempertimbangkan bukti yang jelas tentang lokasinya, saya mengizinkan serangan presisi yang menyingkirkannya dari medan perang untuk selamanya,” ujar Presiden AS Joe Biden.

Zawahiri sedang berada di balkon rumahnya saat roket berjuluk ’Sword Bombs’ menyasarnya.

Sword Bombs merupakan julukan untuk roket yang bilah-bilahnya mampu menembus dinding dan logam tanpa menghancurkan struktur bangunan.

Media Inggris Daily Mail menyebut ‘safe house’ di kawasan nyaman di Kabul itu milik pembantu utama Menteri Dalam Negeri Taliban Sirajuddin Haqqani.

Sampai saat ini sosok yang menjadi pengganti Zawahiri di pucuk pimpinan Taliban masih belum diketahui. (NYPost/Guardian/DailyStar/jpnn)


Ayman al-Zawahiri menjadi orang pertama di Al-Qaeda sejak kematian Osama pada 2011. AS melabelinya sebagai sosok ‘most wanted’ alias paling dicari.


Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News