Program Merdeka Belajar Menggema di Prancis, Makin Populer

Program Merdeka Belajar Menggema di Prancis, Makin Populer
Atdikbud KBRI di Paris, Warsito memaparkan progtam Merdeka Belajar. Foto Humas Kemendikbudristek

jpnn.com, JAKARTA - Kerja sama antaruniversitas di Prancis dan Indonesia makin meningkat pascapandemi Covid-19.

Salah satunya adalah Universitas Franche-Comté (UFC) yang terus membahas pengembangan dan peningkatan kerja sama dengan beberapa kampus di Indonesia. 

Sejumlah kampus top yang digaet UFC di antaranya Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Indonesia (UI), Institut Pertanian Bogor (IPB), dan Universitas Lampung. 

Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Paris, Warsito menyambut baik undangan dari Direktur Kerja Sama Internasional Universitas Franche-Comté (UFC) Paul Marcille untuk membahas kerja sama dengan perguruan tinggi di Indonesia.

Pada kesempatan ini, Atdikbud Warsito diberikan kesempatan untuk memberikan kuliah umum di hadapan para mahasiswa dan dosen yang diselenggarakan secara hybrid.

Dalam kuliah umum ini, Atdikbud Warsito menyampaikan program Merdeka Belajar yang diusung pemerintah merupakan sarana kolaborasi antarperguruan tinggi khususnya di Indonesia dengan di berbagai negara. 

"Tujuan dari program ini sendiri ialah untuk mempersiapkan mahasiswa dalam menghadapi dunia kerja saat mereka lulus nanti,” terang Warsito di kampus UFC, Besançon, Kamis (12/5) waktu setempat.

Warsito berharap dengan program MBKM yang dijalankan pada kedua perguruan tinggi, juga dapat mempererat hubungan antarnegara. Juga bisa menambah ilmu bagi para pelajar.

Program Merdeka Belajar menggema di Prancis, makin populer di kalangan perguruan tinggi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News