Program Pembelian BBM Bersubsidi Menggunakan Aplikasi Dinilai Bentuk Keadilan Distributif

“Hal mana banyak terjadi di seluruh Indonesia dan terutama di daerah pedalaman, perbatasan, daerah pertambangan, dan perkebunan serta daerah industrial,” imbuhnya.
Di sisi lain, Deddy menyadari ada masyarakat yang tidak memiliki akses pada sistem tersebut, seperti rakyat miskin yang tak punya ponsel pintar dan di daerah pedalaman. Menurut dia, hal ini bisa dipecahkan dengan Pertamina membuat kartu semacam e-toll atau e-money. Kartu ini bisa digunakan di SPBU atau penyalur BBM untuk membeli BBM bersubsidi dengan kuota yang telah ditentukan.
“Datanya bisa diambil dari Kemensos atau Pemerintah Daerah dan melalui proses penyaringan dan verifikasi oleh Kementerian ESDM,” imbuhnya. (tan/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Deddy Yevri Sitorus menilai banyak masyarakat miskin selama ini tidak merasakan manfaat BBM bersubsidi.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Pertamina Patra Niaga Pastikan Stok Avtur Penerbangan Haji 2025 Aman
- Program DEB Pertamina Dorong Produksi Pangan Desa
- Ini Kontribusi Pertamina untuk Sektor Pendidikan Menuju Indonesia Emas 2045
- PHE Catatkan Kinerja Positif, Produksi Migas Capai 1,04 Juta Barel Setara Minyak per Hari
- Harga BBM Pertamina Turun, Cek Daftar Lengkapnya!
- Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Tinjau Operasional PHM, Dorong Produksi Energi Nasional