Program PLN untuk Mencapai Target Rasio Elektrifikasi 100% di Papua

Program PLN untuk Mencapai Target Rasio Elektrifikasi 100% di Papua
PLN meluncurkan program, 1.000 Renewable Energy for Papua. Foto: Istimewa for JPNN.com

Sedangkan Tabung Listrik merupakan alat penyimpanan energi (energy storage) layaknya power bank, yang digunakan melistriki rumah. Cukup dengan plug-and-play, masyarakat di pedalaman Papua sudah dapat memanfaatkan listrik dengan Talis, untuk kebutuhan penerangan hingga menyalakan televisi. Talis dapat diisi ulang di Stasiun Pengisian Energi Listrik (SPEL).

Sementara PLTBm adalah pembangkit listrik skala kecil yang memanfaatkan potensi energi biomassa, seperti bambu, kayu, serat kelapa sawit dan bahan organik kering lainnya. Pembakaran biomassa menghasilkan uap air bertekanan yang memutar turbin, kemudian menggerakkan generator untuk menghasilkan listrik. PLTBm yang dikembangkan oleh PLN Regional Maluku dan Papua berkapasitas 3 - 10 kW.

Seperti yang kita kenal selama ini Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), menjadi alternatif melistriki daerah yang sulit dijangkau oleh transportasi darat. Karena itu dengan mengandalkan sumber energi matahari, maka sangat cocok untuk kawasan terpencil. Energi listrik disalurkan melalui jaringan tegangan rendah atau digunakan sebagai SPEL untuk Talis / Energy Storage (cadangan energi). (esy/jpnn)

 

Dengan lokasi desa berjauhan dan faktor alat transportasi yang menantang, membuat PLN harus menyusun skenario alternatif untuk melistriki Papua.


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News