Program Satu Keluarga Satu Sarjana Jadi Impian Masyarakat Indonesia
Rabu, 17 Januari 2024 – 06:17 WIB

Capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Ilustrasi. Foto: Ricardo/JPNN.com
Selain membuka peluang wiraswasta, tenaga kerja yang memegang gelar sarjana, memiliki keterampilan, juga punya daya tawar ketika masuk ke dunia kerja.
“Kita berbicara di hubungan industrial, ada bargaining posisi ketika kita memiliki keterampilan dan pendidikan bahasa, dan meningkatkan daya tawar,” ujar Triyono.
Oleh karena itu, agar kian kompetitif, kesempatan mengenyam pendidikan tinggi perlu didorong dan difasilitasi oleh pemerintah.
“Kemudian di-mix lah, pendidikan yang bagus, keterampilan, kemampuan bahasa dan IT,” pungkas Triyono.(fri/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Pengamat kebijakan publik Agus Pambagio menilai program satu keluarga satu sarjana dari Ganjar - Mahfud menjadi solusi sekaligus impian masyarakatIndonesia.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
BERITA TERKAIT
- Wali Kota Jakarta Selatan Mendukung Program Mainstreaming HAM untuk ASN dan Masyarakat
- Sebanyak 601.412 Peserta UTBK-SNBT 2025 Bakal Tidak Tertampung
- Peserta Sespimmen Menghadap Jokowi, Pengamat Singgung Dugaan Keterlibatan Polisi Pada Pilpres 2024
- Ketua Wanbin PKTHMTB Karawang Dorong Masyarakat Pemilik IPHPS Maju dan Sejahtera
- Fajar Alfian Minta Maaf Atas Ucapannya kepada Simpatisan Anies
- Bangun Kedekatan Polisi dan Masyarakat, Polres Siak Gelar Sahur On The Road