Program Sekolah Lapangan Daerah Irigasi Perkuat SDM Petani
jpnn.com, SUMEDANG - Sekolah lapangan (SL) daerah irigasi (DI) menjadi elemen penting pada program Integrated Participatory Development and Management Irrigation Program (IPDMIP).
SL DI mendorong peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) para petani, sehingga hal ini tentunya berkorelasi dengan kualitas panen yang dihasilkan.
Seperti halnya terlihat di lokasi kegiatan IPDMIP Poktan Cinta Asih, Desa Cilangkap, Kecamatan Buahdua, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Koordinator Kabupaten IPDMIP Sumedang Totong Hadi mengatakan pelatihan diikuti 25 peserta, dengan perincian delapan orang perempuan dan 17 laki-laki.
"Lokasinya Daerah Irigasi Cigalagah," ujar Totong melalui keterangan tertulisnya, Kamis (23/9).
Totong menjelaskan dalam SL DI, peserta mendapat sejumlah materi. Yakni menyangkut identifikasi masalah, persiapan lahan, hingga penggunaan Perangkat Uji Tanah Sawah (PUTS) pada lain.
"Pemateri sekaligus penyuluh ada tiga orang. Dedeh Kuraesin, Penyuluh Pertanian Cilangkap, kemudian Agus selaku koordinator Penyuluh Buahdua, serta Eti, Penyuluh POPT," tambah dia.
Penyuluh Pertanian Cilangkap Dedeh Kuraesin memaparkan salah satu materi yang diberikan yakni mengenai bagaimana melakukan uji lahan.
Sekolah lapangan daerah irigasi mendorong peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) para petani.
- Mentan Amran Serahkan Alsintan Senilai Rp 200 M Untuk Petani di Jatim
- Lestari Moerdijat: Penurunan Angka Urbanisasi Harus Konsisten Dilanjutkan
- Mentan Amran Minta Pompanisasi di Sumedang jadi Contoh Daerah Lain di Indonesia
- BAZNAS Distribusikan 137 Ribu Paket Beras Zakat Fitrah Hingga ke Pelosok
- MSPP Bicara soal Kebijakan dan Program Badan Standardisasi Instrumen Pertanian 2024
- Dunia Hari Ini: Petani di Inggris Berdemo dengan Konvoi Traktor ke Pusat London