Proses Tetap Akan Dihargai

Proses Tetap Akan Dihargai
Proses Tetap Akan Dihargai
JAKARTA - PB PBSI enggan sesumbar menghadapi All England Super Series 3-8 Maret mendatang.  Berkuranganya beberapa kekuatan pasukan Merah Putih menuju turnamen bulu tangkis di National Indoor Arena, Birmingham itu menjadi salah satu alasannya. 

Di antaranya pasangan ganda pria Markis Kido/Hendra Setiawan dan juara Jepang Terbuka dari nomor ganda campruan Muhammad Rijal/Vita Marissa. Memang, masih ada pasangan nomor satu dunia Nova Widianto/Liliyana Natsir untuk memecah kebuntuan wakil Indonesia nanti.  Namun, negara-negara pesaing terdekat juga turun dengan kekuatan penuh. 

Sebaliknya, menurut Sekjen PB PBSI Jacob Rusdianto, pihaknya harus mengandalkan pemain muda. Utamanya pada dua sektor yang tak bsia memberangkatkan kekuatan andalan, ganda pria dan ganda campuran. Ganda pria menerjunkan Ryan Sukmawan/Yonatan Suryatama dan Bona Septano/Muhammad Ahsan.  Sedangkan di sektor ganda campuran tersisa Nova/Liliyana dan Devin Lahardi/Lita Nurlita. Hasil undian pun kurang menguntungkan karena dua pasangan pada masing-maisng nomor tergabung dalam 16 besar. 

"Memang target pasti selalu ingin juara, tapi kami juga harus realistis.  Negara lain juga turun dengan kekuatan penuh, seperti Tiongkok dan dan Korsel.  Jadi apapun hasilnya nanti, kami tetap akan menghargai.  Karena yang dilihat bukan hanya hasil tapi proses menuju hasil tersebut," ucap Jacob di Jakarta, Selasa (24/2).

JAKARTA - PB PBSI enggan sesumbar menghadapi All England Super Series 3-8 Maret mendatang.  Berkuranganya beberapa kekuatan pasukan Merah Putih

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News