PSMS Bertekad Akhiri Rekor Buruk Laga Tandang di Segiri

PSMS Bertekad Akhiri Rekor Buruk Laga Tandang di Segiri
Legimin Raharjo dan Djadjang Nurdjaman. Foto : MO PSMS

jpnn.com, MEDAN - PSMS Medan akan melakoni laga away keenam ke Stadion Segiri, Samarinda, markas Borneo FC dalam laga lanjutan Liga 1 2018, Jumat (1/6/2018) malam.

Pelatih PSMS Medan, Djadjang Nurdjaman mengaku tetap optimistis akan meraih poin perdana di kandang lawan.

Melawan Borneo FC yang kini bercokol di peringkat 13 tersebut, dia sudah mengintruksikan skuatnya untuk tetap konsentrasi sejak menit awal pertandingan hingga wasit meniup peluit panjang.

“Tetap konsentrasi di lini pertahanan pada menit-menit krusial. Karena kita sering terjadi kebobolan pada awal atau di akhir babak. Selalu begitu yang menjadi evaluasi lawan. Termasuk mengantisipasi set piece lawan,” ujarnya.

Ya, jika menilik pada hasil away terakhir lawan Mitra Kukar, PSMS yang mampu mengimbagi permainan tuan rumah malah kecolongan gol tunggal pada menit injury time.

Bornero FC sendiri, lanjut Djanur adalah tim yang bagus. Terlebih tim yang disebut pelatih asing Dejan Antonic ini memiliki pemain-pemain dengan badan yang bagus.

“Kita tahu di sana pemainnya bodynya tinggi dan set piece yang bagus-bagus. Sementara kita punya dua pemain body tinggi malah enggak main, yaitu Lobo (Reinaldo) dan Dilshod (Sharofetdinov). Tapi kita sudah mengantisipasi itu,” ungkapnya.

Tuan rumah sendiri, sama seperti PSMS yang tak bisa tampil komplit dengan absennya, Titus Bonai yang sedang menjalani sanksi. Namun, pelatih yang akrab disapa Djanur ini memastikan tanpa Bonai, Dejan pasti sudah menyiapkan pengganti terbaiknya.

PSMS Medan akan melakoni laga away keenam ke Stadion Segiri, Samarinda, markas Borneo FC dalam laga lanjuta Liga 1 2018, Jumat (1/6/2018) malam.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News