PT Pos Komitmen Dukung Kebijakan Pemulihan Ekonomi Nasional
Proses pendistribusian bantuan sosial yang panjang tentu menyita sumber daya dan menjadi tantangan tersendiri. PT Pos Indonesia (Persero) perlu melakukan perencanaan transisi dalam memprioritaskan proses penyaluran BST.
PT Pos Indonesia terus mendukung usaha percepatan pemulihan ekonomi, lebih cepat, dan baik.
"Kami mendukung program-program dan kebijakan dari pemerintah dalam memperkuat kembali ekonomi nasional”, pungkas Faizal.
Dia menuturkan, progres penyaluran bantuan sosial tunai pada tahun 2021 di tiga wilayah berjalan sesuai target.
Wilayah pertama (Sumatera dan Jawa barat) sudah diberikan kepada 7,1 Juta KPM dari alokasi 7,2 penerima dengan total anggaran Rp2,1 triliun. Wilayah dua, (Kalimantan, Jawa Tengah, NTB dan NTT) yang menerima sudah mencapai 7,3 Juta orang dari 7,5 Juta penerima yang dialokasikan dengan nilai anggaran Rp2,2 triliun.
Kemudian wilayah tiga (Jawa Timur, Sulawesi dan Papua) sudah diberikan kepada 4,4 juta KPM dari 4,5 yang dialokasikan dengan total anggaran Rp1,3 triliun.
“Progres penyaluran Bantuan Sosial Tunai selama tahun 2021 mencapai 98 persen di seluruh wilayah Indonesia. Target kita hingga April bisa tersalurkan 100 Persen," kata Faizal. (rhs/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
PT Pos Indonesia memastikan dana bantuan sosial tunai (BST) 100 persen sampai ke tangan KPM.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Analisis Pengamat soal Kans Bobby Nasution di Pilkada Sumut
- Menko Airlangga Dorong Kerja sama RCEP dengan GCC Diperluas
- Syukuri Hasil Pemilu 2024, Petinggi Partai Golkar Tunaikan Ibadah Umrah
- Menko Airlangga Ungkap Kebijakan Anti-Deforestasi Ditolak Kelompok Bipartisan AS
- Airlangga Hartarto: Bagi Kami, Pak Jokowi dan Mas Gibran Sudah Masuk Keluarga Besar Golkar
- Tanggapi Putusan MK, Airlangga: Saatnya Kembali Merajut Persatuan