Puan Berbagi Cerita Surat Cinta pada Generasi Milenial

Puan Berbagi Cerita Surat Cinta pada Generasi Milenial
Politikus PDIP Puan Maharani (kedua kiri) dan Ketua DPP PDIP Sukur H Nababan (kanan) pada perayaan puncak Sumpah Pemuda di JI-Expo Hall 2 D, Kemayoran, Jakarta, Minggu (28/10/2018). Foto: Ist

jpnn.com, JAKARTA - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Puan Maharani berbagi cerita pada kaum milenial. Menko PMK ini mengaku saat masih muda dulu jika dirinya mendapat surat cinta pasti tersenyum berhari-hari.

Cerita Puan ini langsung disambut tepuk tangan massa yang hadir pada perayaan puncak Sumpah Pemuda yang digelar PDIP dengan tema “Satu Indonesia Kita” di JI-Expo Hall 2 D, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (28/10/2018).

“Saya yakin semua yang hadir pasti pernah dapat surat cinta. Dan senyumnya berhari-hari. Apalagi kalau kita yang bikin surat,” ungkap Puan disambut tawa massa.

Di era digital, kata dia, saat ini anak muda lebih condong ke media sosial. “Pasti semua punya akun Facebook, Twitter, Path atau Instagram," ungkap Puan.

Asri, mahasiswi salah satu perguruan tinggi swasta (PTS) di jakarta itu mengaku, pidato kebudayaan Puan membawa dirinya mengingat saat masih SMP.

“Kenangan. Dulu saya dapat surat cinta. Wah, senyum-senyum sendiri dikira orang setres,” beber Asri.

Puan juga menyatakan, perayaan sumpah pemuda harus menjadi momentum untuk mengubah dan membangun bangsa.

Puan juga mengutip pernyataan Bung Karno yakni berikan aku 10 pemuda maka akan ku guncang dunia.

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Puan Maharani berbagi cerita pada kaum milenial.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News